Yup kematian steve irwin yg terkenal dengan "Crocodile Hunter" dlsb menyisakan berbagai kesan dan pesan. Betapa dunia kehilangan seorang tokoh yang sangat menghibur kita dengan keberaniannya bermain2 dengan resiko nyawanya saat berhadapan dgn berbagai binatang buas.
Dilain sisi ia hidup sebagai seorang dalam dunia entertain, dan kita menyaksikan bagaimana ia dgn begitu cerdas memadukan entartainment dan pendidikan yang berhasil mengajak kita mengenali berbagai jenis binatang buas dari ular, buaya, ikan hiu dlsb. Saat diakhir hayatnya pun ia sedang dalam proyek pembuatan film bawah laut.
Beberapa kejadian yang saya dengar dari kalangan nelayan dan pelaut, seekor stingray atau ikan pari memang beracun pada bagian buntutnya yang memang merupakan senjata pertahanan selain kamuflase dengan pasir dasar laut. Di beberapa daerah Indonesia juga mengenal senjata berupa buntut ikan pari yang dikeringkan atau bahkan dibubuhi racun. Senjata yg cukup menakutkan karena buntut itu secara keseluruhan dipenuhi duri2 kecil yang sangat tajam dan beracun.
Pada sisi entartainment beberapa ahli dan rekan irwin menyayangkan media televisi yg mengeksploitasi dan mendorong kenekatan irwin guna menaikan rating pemirsa acara2 televisi. Namun hal itu menurut ahli telekomunikasi dan pertelevisian Australi dianggap wajar dalam bisnis pertelivisian modern, Irwin mengetahui segala resikonya dan ia dibayar mahal untuk melakukan semua itu.
Diluar perdebatan bisnis, pendidikan dan pemerhati binatang, stingray yg menyerang irwin mungkin saat ini masih berkeliran bebas dilautan, apakah kepolisian Australia akan mencarinya lalu menembakinya sebagaimana menembaki nelayan Indonesia yg terseret arus hingga perairan mereka??? tentu saja tidak. Hal yg paling jelas untuk dipahami jika terjadi kecelakaan terkait dengan binatang buas adalah, jgn pernah menggangu mereka dengan alasan apapun, seekor binatang buas dilengkapi dengan berbagai jenis alat pertahanan demi hidup mereka dalam belantara hukum rimba. Itu hukum alam yg paling sederhana yg patut tetap diingat, manusia dapat menjinakkan seekor singa atau binatang apapun, namun tidak insting defensif mereka.
090906