"Pernah dengar tentang Michelle Phan, om? Cerita dia juga keren". Demikian ungkap teman saya setelah saya membaca artikel sedikit tentang Mark Zuckerberg yang menurut saya menarik dan membagikan link tsb di twitter.
Artikel yang saya bagikan itu berjudul: How to Grow Your Passion-Based Business Like Mark Zuckerberg tulisan Andrew Spence, menurut saya menarik karena simple dan fokus. Jangan sepelekan kelemahan Anda, perjelas mimpi besar Anda, Komitmen dan Sikap, itu 4 point yang dibahas artikel tersebut. Kalau ingin membacanya linknya saya taruh di bagian akhir post ini.
Ya, pagi hari buat saya adalah waktu untuk membaca artikel-artikel yang positif, saya sudah tidak puas dengan hanya kata-kata motivasi, saya butuh inspirasi! Inspirasi yang akan mendorong saya agar dapat memanfaatkan waktu yang semakin cepat ini dengan lebih baik.
Masing-masing orang tentu memiliki caranya sendiri dalam menikmati pagi, teman-teman shift 3 yang pulang menjelang pagi tentu beda dengan pegawai kantoran yang masuk kantor jam 7 pagi. Mereka bertemu di jalan yang sama, mungkin juga searah... tidak banyak pilihan untuk kawan-kawan itu menentukan bagaimana suasana paginya.
foto from: infosedap.blogspot.com |
Dikisahkan bahwa Zuckerberg sadar dirinya bukanlah seorang yang memahami seluk beluk bisnis dunia internet, karenanya ia membutuhkan orang lain yang memiliki kelebihan dalam bidang itu. Zuckerberg mungkin ahli soal membuat jejaring sosial yang kini menjadi sosial media paling banyak digunakan, namun ia butuh orang-orang yang paham dunia bisnis online agar mimpi besarnya "connect the world" dapat terus tercapai dengan segala biaya dan ongkosnya. Untuk tujuan inilah ia memboyong Sheryl Sandberg; Wakil Presiden Global Online Sales and Operations di Google untuk menjadi Chief Operating Officer.
Pelajaran sederhananya, kelemahan kita bukanlah kelemahan jika kita mampu mengelolanya, sisi ini juga menjadi peluang untuk bekerjasama dan bersinergi dengan orang lain atau pihak lain yang dapat mengisi kelemahan kita dengan kelebihannya. Bicara dalam tataran ideal kerjasama ini akan menguntungkan kedua belah pihak, masing-masing paham akan kelebihan dan kekurangannya lalu bekerja dalam 1 mimpi besar yang jelas untuk mereka capai.
Bagaimana dengan Michelle Phan?
Michelle Phan adalah seorang demonstrator make-up Amerika Serikat dan pengusaha yang menjadi terkenal sebagai selebriti YouTube. Saluran YouTube Phan memiliki lebih dari 5 juta pelanggan dan dia telah meng-upload lebih dari 280 video. (Wikipedia)
Kini Michelle Phan dikenal sebagai: A 25-year-old American makeup guru, the most popular makeup artist on YouTube, and the official video makeup artist for Lancôme.
Michelle Phan adalah seorang vlogger (Video Blogger) dengan misi sederhana: just wants to help girls with my blog. Dalam blog pribadinya, www.michellephan.com ia menghadirkan semua tutorial makeup yang diberikannya. Dari ujung kepala sampai ujung kaki, semua dihadirkannya, dan dia tahu bagaimana membuat semua tutorial yang terbayang rumit itu, terlihat lebih mudah. Semua tutorial makeup dalam blognya inilah yang kemudian menarik perhatian Lancôme untuk menarik Michelle bergabung pada tahun 2010.
Picture from: milliondollarbeauty |
Dulunya, Michelle Phan adalah seorang waitress biasa. Namun ia mengambil sikap untuk keluar dari pekerjaannya. Ia ingin mewujudkan mimpi besarnya dalam dunia makeup dan kecantikan, passion-nya dalam bidang makeup adalah komitmen yang dijalaninya dengan dengan penuh kesadaran dan ketekunan.
Memanfaatkan jejaring media sosial berbagi video Youtube, kini Michelle Phan bukan hanya seorang vlogger terkenal, ia juga memiliki line makeup sendiri bernama EM Cosmetics untuk menunjang kemandirian finansialnya.
Tulisan ringan angin-anginan ini menjurus pada 4 point saja: Jangan sepelekan kelemahan Anda, perjelas mimpi besar Anda, Komitmen dan Sikap. Banyak hal lain yang bisa dipetik, tapi saya hanya memilih 4 itu saja, saya punya kelemahan juga :)
Bacaan lebih lanjut:
www.andrewspenceonline.com
www.fimela.com
Wikipedia: Michelle Phan